Misteri Shalat Subuh
Penulis: Dr Raghib As-Sirjani
Terbitan: Aqwam
Harga: RM16.00
Shalat Subuh menyimpan berjuta misteri, tak hairan jika salah seorang tokoh Yahudi terkemuka dengan emosional menyatakan, “Kami hanya takut terhadap umat Islam jika mereka telah melaksanakan shalat Subuh seperti melaksanakan shalat Jum’at.”
Ternyata di balik pelaksanaan dua rakaat di ambang fajar, tersimpan rahasia yang menakjubkan. Banyak permasalahan yang, bila dirunut, bersumber dari pelaksanaan shalat Subuh yang dilalaikan. Itulah sebab, para sahabat Nabi berusaha sekuat tenaga agar tidak kehilangan waktu emas itu. Pernah suatu ketika mereka terlambat shalat Subuh dalam penaklukan benteng Tastar. “Tragedi” ini membuat sahabat semisal Anas bin Malik selalu menangis bila mengenangnya.
Menariknya, Subuh ternyata juga menjadi waktu peralihan dari era jahiliyah menuju era tauhid. Kaum ‘Ad, Tsamud, dan kaum pendurhaka lainnya, dilibas adzab pada waktu Subuh - yang menandai berakhirnya dominasi jahiliyah dan munculnya cahaya tauhid.
Buku ini mencoba menganalisis bahwa kemunduran umat ini, tak lepas dari akibat meremehkan shalat Subuh. Bagaimana alur logikanya? Dr. Raghib As-Sirjani mengulas secara tuntas dalam buku ini.
Keluasan wawasan penulis, ditambah kedalaman pengetahuannya akan nash-nash syar’i, menyadarkan kepada kita begitu istimewanya shalat Subuh yang selama ini kurang banyak dimengerti oleh umat Islam. Tak lupa beliau tuliskan tips-tips praktis agar mudah melaksanakan shalat Subuh.
Penulis: Dr Raghib As-Sirjani
Terbitan: Aqwam
Harga: RM16.00
Shalat Subuh menyimpan berjuta misteri, tak hairan jika salah seorang tokoh Yahudi terkemuka dengan emosional menyatakan, “Kami hanya takut terhadap umat Islam jika mereka telah melaksanakan shalat Subuh seperti melaksanakan shalat Jum’at.”
Ternyata di balik pelaksanaan dua rakaat di ambang fajar, tersimpan rahasia yang menakjubkan. Banyak permasalahan yang, bila dirunut, bersumber dari pelaksanaan shalat Subuh yang dilalaikan. Itulah sebab, para sahabat Nabi berusaha sekuat tenaga agar tidak kehilangan waktu emas itu. Pernah suatu ketika mereka terlambat shalat Subuh dalam penaklukan benteng Tastar. “Tragedi” ini membuat sahabat semisal Anas bin Malik selalu menangis bila mengenangnya.
Menariknya, Subuh ternyata juga menjadi waktu peralihan dari era jahiliyah menuju era tauhid. Kaum ‘Ad, Tsamud, dan kaum pendurhaka lainnya, dilibas adzab pada waktu Subuh - yang menandai berakhirnya dominasi jahiliyah dan munculnya cahaya tauhid.
Buku ini mencoba menganalisis bahwa kemunduran umat ini, tak lepas dari akibat meremehkan shalat Subuh. Bagaimana alur logikanya? Dr. Raghib As-Sirjani mengulas secara tuntas dalam buku ini.
Keluasan wawasan penulis, ditambah kedalaman pengetahuannya akan nash-nash syar’i, menyadarkan kepada kita begitu istimewanya shalat Subuh yang selama ini kurang banyak dimengerti oleh umat Islam. Tak lupa beliau tuliskan tips-tips praktis agar mudah melaksanakan shalat Subuh.
No comments:
Post a Comment